#MULTIMEDIA_APRIL


Hallo teman - teman semuanya, kembali lagi bersama saya Didit dwi Wijanarko mahasiswa tingkat akhir yang kebingunan tentang bagaimana menyelesaikan kuliah. Tapi kali ini saya tidak akan membahas tentang bagaimana saya akan bias lulus tepat waktu atau bias lulus dengan ipk yang memuaskan melainkan saya akan sedikit membahas dan menjelaskan apa itu PHYSICAL LAYER, ADSL, SDSL, WIFI dan CARA MENSETTING IP ADDRES. Yuk kita bahas…..

Lapisan fisik (bahasa Inggris: physical layer atau PHY Layer)
Lapisan fisik (bahasa Inggris: physical layer atau PHY Layer) adalah lapisan pertama dalam model referensi jaringan OSI (lapisan ini merupakan lapisan terendah) dari tujuh lapisan lainnya. Lapisan ini mendefinisikan antarmuka dan mekanisme untuk meletakkan bit-bit data di atas media jaringan (kabelradio, atau cahaya). Selain itu, lapisan ini juga mendefinisikan tegangan listrikarus listrikmodulasi, sinkronisasi antar bit, pengaktifan koneksi dan pemutusannya, dan beberapa karakteristik kelistrikan untuk media transmisi (seperti halnya kabel UTP/STP, kabel koaksial, atau kabel fiber-optic). Protokol-protokol pada level PHY mencakup IEEE 802.3, RS-232C, dan X.21. Repeater, transceiver, kartu jaringan/network interface card (NIC), dan pengabelan beroperasi di dalam lapisan ini. Physical layer adalah layer terbawah dari layer OSI model dari jaringan komputer. Physical layer terdiri dari perangkat keras dasar jaringan. Ini adalah layer yang mendasari struktur data logical dari level fungsi yang lebih tinggi dari sebuah jaringan. Karena kebanyakan teknologi perangkat keras yang tersedia dengan karakteristik yang sangat beragam, kemungkinan physical layer adalah layer yang paling rumit di arsitektur OSI.



Fungsi Physical Layer, Fungsi dari Phisical Layer merupakan berkaitan dengan electrical (dan optical) koneksi antar peralatan. Data biner dikodekan dalam bentuk yang dapat ditransmisi melalui media jaringan, sebagai contoh kabel, transceiver dan konektor yang berkaitan dengan layer Physical. Peralatanseperti repeater, hub dan network card adalah berada pada layer ini. Physical layer menerjemahkan permintaan komunikasi logik dari Layer Data Link ke operasi hardware-spesific yang mempengaruhi pengiriman dan permintaan sinyal.
Macam-macam Phisical Layer, Layer Data-LinkLayer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical, karena menyediakan transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung antara media network dan layer protocol yang lebih high-level, layer data link bertanggung-jawab pada paket akhir dari data binari yang berasal dari level yang lebih tinggi ke paket diskrit sebelum ke layer physical. Akan mengirimkan frame (blok dari data) melalui suatu network. Ethernet (802.2 & 802.3), Tokenbus (802.4) dan Tokenring (802.5) adalah protocol pada layer Data-link.
1.      Layer Network
Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya digunakan untuk tugas ini. Protocol lainnya seperti IPX, Internet Packet eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi beberapa, seperti SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (Netware Core Protocol). Protokol ini telah dimasukkan ke sistem operasi Netware. Beberapa fungsi yang mungkin dilakukan oleh Layer Network.
2.      Layer Transport
Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP, TCP dan/atau SPX (Sequence Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh NetWare, tetapi khusus untuk koneksi berorientasi IPX). Layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya.
3.      Layer Session
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini menyediakan layanan ke dua layer diatasnya, Melakukan koordinasi komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya. Beberapa protocol pada layer ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentationdan layer application. NETBEUI, (NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangandari NETBIOS yang digunakan pada produk Microsoft networking, seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol). PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk.
Physical Layer dari Jaringan Komputer pada lapisan OSI layer yang mana terdapat 7 buah lapisan, physical layer merupakan lapisan atau layer ketujuh ketika sebuah paket data mulai ditransmisikan oleh transmitter. Dimana dalam hal ini adalah sebuah server komputer, dan merupakan lapisan yang pertama kali harus dilewati oleh paket data atau informasi ketika akan melakkan proses penerimaan oleh receiver. Sesuai dengan namanya, physical layer merupakan layer yang memilki koneksi dan juga definisi terdekat dengan perangkat keras jaringan, yang kemudian membantu sebuah transmisi jaringan dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang diinginkan.

Asymmetric digital subscriber line (disingkat ADSL)
Asymmetric digital subscriber line (disingkat ADSL) adalah salah satu bentuk dari teknologi digital subscriber line. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, sehingga data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi yang lain. Yang dimaksud dengan ADSL adalah ADSL merupakan singkatan dari Asymmetric Digital Subscriber Line, yaitu suatu bentuk teknologi pada komunikasi data yang dapat mentransmisikan data dengan cepat yang tinggi melalui kabel tembaga telepon dan memiliki sifat asimetrik, sifat asimetrik maksudnya bahwa data ditransferkan dengan kecepatan berbeda dari satu sisi ke sisi lainnya. Teknologi ADSL dapat mengirimkan data dengan kecepatan tinggi, antara 1.5 Mbps s/d 8 Mbps untuk arah dari sentral ke pelanggan atau disebut dengan Downstream dan 16 Kbps s/d 640 Kbps untuk arah pelanggan ke sentral atau disebut dengan Upstream. Dengan ADSL inilah sehingga dapat mengirimkan layanan interaktif multimedia dengan menggunakan jaringan akses kabel tembaga. Jadi dapat disimpulkan Fungsi dari ADSL yaitu suatu teknologi dalam komunikasi data yang digunakan untuk mentransfer data dan dapat digunakan untuk keperluan internet, yang secara fisik menggunakan line telepon.



Fungsi dan cara penggunaan dari modem ADSL adalah suatu bentuk teknologi yang digunakan dalam komunikasi data untuk bisa melakukan transfer sebuah data atau dokumen dengan kecepatan yang sangat cepat dan juga dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam berinternet yang mana secara fisiknya menggunakan line telepon. Cara Penggunaan ADSL Adapun cara-cara penggunaan ADSL di Indonesia, pertama-tama kita terlebih dahulu harus memiliki perangkat ADSL. Seteleh memiliki perangkat ADSL, kita harus memeriksa keberadaan nomor telepon rumah kita di layanan Telkom Speedy, apakah sudah terdaftar atau belum. Selanjutnya yang harus diperhatikan adalah, seberapa jauh jarak antara gardu Telkom dengan rumah kita.
Karena dalam ADSL, jarak sangat berpengaruh pada kecepatan koneksi internet. Setelah memastikan bahwa nomor telepon sudah terdaftar dan jarak sudah diperhitungkan, yang harus kita lakukan selanjutnya adalah pemasangan ADSL pada sambungan telepon. Untuk menyambungkan antara ADSL dengan line telepon, kita menggunakan sebuah alat yang disebut sebagai Splitter atau pembagi line. Splitter ini berguna untuk menghilangkan gangguan ketika kita menggunakan modem ADSL. Sehingga nantinya kita tetap dapat menggunakan internet dan menjawab telepon secara bersamaan
Kelebihan ADSL
1.      Pembagian frekuensi menjadi dua, yaitu frekuensi tinggi untuk menghantarkan data, sementara frekuensi rendah untuk menghantarkan suara dan fax.
2.      Bagi pengguna di Indonesia yang memakai program Speedy, penggunaan ADSL membuat kegiatan internet menjadi jauh lebih murah. Sehingga kita dapat berinternet tanpa khawatir dengan tagihan yang membengkak.
Kekurangan ADSL
Adapun kualitas dari ADSL saat ini masih memiliki kekurangan :
1.      Seperti sangat berpengaruhnya jarak pada kecepatan pengiriman data. Semakin jauh jarak antara modem dengan PC, atau saluran telepon kita dengan gardu telepon, maka semakin lambat pula kecepatan mengakses internetnya.
2.      Tidak semua software dapat menggunakan modem ADSL. Misalnya Linux atau program lama seperti Windows 98. Cara yang dipakai pun akan lebih rumit dan ada kemungkinan memakan waktu lama. Sehingga pengguna Linux harus menggantinya dengan software yang lebih umum seperti Windows Xp atau Mac.
3.      Adanya load coils yang dipakai untuk memberikan layanan telepon ke daerah-daerah, sementara load coils sendiri adalah peralatan induksi yang menggeser frekuensi pembawa ke atas. Sayangnya load coils menggeser frekuensi suara ke frekuensi yang biasa digunakan DSL. Sehingga mengakibatkan terjadinya interferensi dan ketidak cocokkan jalur untuk ADSL.
4.      Adanya Bridged tap, yaitu bagian kabel yang tidak berada pada jalur yang langsung antara pelanggan dan CO. Bridged tap ini dapat menimbulkan noise yang mengganggu kinerja DSL.
5.      Penggunaan fiber optic pada saluran telepon digital yang dipakai saat ini. Di mana penggunaan fiber optic ini tidak sesuai dengan sistem ADSL yang masih menggunakan saluran analog yaitu kabel tembaga, sehingga akan sulit dalam pengiriman sinyal melalui fiber optic.

Symmetric digital subscriber line (SDSL)
Symmetric digital subscriber line (SDSL) mengacu ke teknologi digital subscriber line (DSL), yaitu teknologi untuk transmisi data digital melalui kabel tembaga dari jaringan telepon di mana bandwidth dari dan ke arah pelanggan adalah sama. Kesimetrisan bandwidth ini dapat dianggap sebagai kebalikan dari asymmetric bandwidth yang ditawarkan oleh asymmetric digital subscriber line (ADSL), Bandwidth unduh (ke pelanggan) lebih besar ketimbang bandwidth unggah (dari pelanggan). SDSL umumnya dipasarkan ke kelas bisnis, sedangkan ADSL dipasarkan kepada umum maupun bisnis.
Cara Kerja SDSL layanan DSL adalah asimetris (ADSL), dengan sebagian besar bandwidth yang disediakan untuk menerima data, tidak mengirimnya. Layanan SDSL biasanya digunakan oleh perusahaan dengan kehadiran kebutuhan Web, VPN, extranet atau internet. Dalam kasus ini client server mungkin diperlukan untuk meng-upload sejumlah besar data ke internet secara teratur. ADSL akan lambat dan tidak memadai untuk tujuan ini, karena bandwidth yang tersedia untuk upload biasanya kurang dari 1 megabit per detik (mbps). Bandwidth yang SDSL bisa setinggi 7 mbps di kedua arah. Sebuah penawaran penyedia layanan SDSL menawarkan nilai yang berbeda untuk berbagai harga. Semakin cepat laju data, semakin mahal harga layanannya. Biasanya, kontrak jangka panjang yang diperlukan untuk layanan SDSL terlepas dari kelas yang dipilih.



Biasanya, layanan DSL adalah asimetris (ADSL), dengan sebagian besar bandwidth yang disediakan untuk menerima data, tidak mengirimnya. Layanan SDSL biasanya digunakan oleh perusahaan dengan kehadiran kebutuhan Web, VPN, extranet atau intranet. Dalam kasus ini client server mungkin diperlukan untuk meng-upload sejumlah besar data ke Internet secara teratur. ADSL akan lambat dan tidak memadai untuk tujuan ini, karena bandwidth yang tersedia untuk upload biasanya kurang dari 1 megabit per detik (mbps). Bandwidth yang SDSL bisa setinggi 7 mbps di kedua arah. Sebuah penawaran penyedia layanan SDSL menawarkan nilai yang berbeda untuk berbagai harga. Semakin cepat laju data, semakin mahal harga layanannya. Biasanya, kontrak jangka panjang yang diperlukan untuk layanan SDSL terlepas dari kelas yang dipilih. Keuntungan dan Kerugian SDSL
Keuntungan:
1.      Bandwidth yang disalurkan simetrik dalam artian kecepatan upload dan download sama sesuai paket layanan yang pelanggan pilih sebelumnya.
2.      Delay rendah.
3.      Tidak bergantung dan tidak menggangu pada saluran telepon yang ada.
4.      Sistem point to point antara ISP dengan Pelanggan, sehingga secara teknis bandwidth tidak terbagi (ini juga tergantung kebijakan dari ISPnya).
Kerugian:
1.      Jika tidak menggunakan sistem anti petir (grounding -red) yang baik maka akan boros modem (terkena petir terus).
2.      Kabel diputus orang lain.
3.      Modemnya lebih mahal dari modem ADSL.
4.      Øhanya dapat digunakan pada saluran sepanjang 10 kft.

WIFI



Wi-Fi (/[unsupported input]ˈwaɪfaɪ/, juga ditulis Wifi atau WiFi) adalah sebuah teknologi yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi Internet berkecepatan tinggiWi-Fi Alliance mendefinisikan Wi-Fi sebagai "produk jaringan wilayah lokal nirkabel (WLAN) apapun yang didasarkan pada standar Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11".[1] Meski begitu, karena kebanyakan WLAN zaman sekarang didasarkan pada standar tersebut, istilah "Wi-Fi" dipakai dalam bahasa Inggris umum sebagai sinonim "WLAN".
Sebuah alat yang dapat memakai Wi-Fi (seperti komputer pribadi, konsol permainan video, telepon pintartablet, atau pemutar audio digital) dapat terhubung dengan sumber jaringan seperti Internet melalui sebuah titik akses jaringan nirkabel. Titik akses (atau hotspot) seperti itu mempunyai jangkauan sekitar 20 meter (65 kaki) di dalam ruangan dan lebih luas lagi di luar ruangan. Cakupan hotspot dapat mencakup wilayah seluas kamar dengan dinding yang memblokir gelombang radio atau beberapa mil persegi — ini bisa dilakukan dengan memakai beberapa titik akses yang saling tumpang tindih. Mungkin istilah wifi banyak dikenal oleh masyarakat sebagai media untuk internet saja, namun sebenarnya bisa juga difungsikan sebagai jaringan tanpa kabel (nirkabel) seperti di perusahaan-perusahaan besar dan juga di warnet. Jaringan nirkabel tersebut biasa diistilahkan dengan LAN (local area network). Sehingga antara komputer dilokasi satu bisa saling berhubungan dengan komputer lain yang letaknya berbeda.
Sedangkan untuk penggunaan internet, wifi memerlukan sebuah titik akses yang biasa disebut dengan hotspot untuk menghubungkan dan mengontrol  antara pengguna wifi dengan jaringan internet pusat. Sebuah hotspot pada umumnya dilengkapi dengan password yang bisa meminimalisasi siapa saja yang bisa menggunakan fasilitas tersebut. Ini sering digunakan oleh pengguna rumahan, restoran, swalayan, café dan hotel. Namun ada juga hotspot yang tidak diberi password, sehingga siapa saja boleh menggunakan fasilitas tersebut. Misalnya taman hiburan dan stadion. Sebagai contoh di surabaya yaitu taman Sulawesi. Untuk masalah frekwensi kerja dari sebuah berdasarkan standard dari IEEE (Electrical and Electronis Engineers), itu dibagi menjadi empat bagian yaitu :
1.      802.11b 11 Mb/s 2.4 GHz B
2.      802.11a 54 Mb/s 5 GHz A
3.      802.11g 54 Mb/s 2.4 GHz b, g
4.      802.11n 100 Mb/s 2.4 GHz b, g, n 
 Jenis “b” merupakan produk Wi-Fi yangpertama. Sedangkan type  “g” dan “n” adalah salah satu produk yang memiliki penjualan palingbanyak diminati masyarakat  pada sekitar tahun2005.
Berdasarkan bentuk fisiknya, wi-fi dibedakan menjadi dua yaitu :
1.      Bentuk PCI
2.      Bentuk USB
Jenis PCI biasanya digunakan pada sebuah PC (personal computer), sedangkan untuk jenis usb penggunaannya lebih portabel bisa untuk laptop ataupun PC. Hal ini dikarenakan didesain dengan jenis colokan USB. Sehingga lebih memudahkan pengguna.

Kelebihan dari menggunakan wifi yaitu lebih portable, artinya kita tidak repot dengan memikirkan kabel penghubung  ke hotspot. Dan juga, akses transfer data lebih cepat (ini bisa diperoleh jika peralatan kita masih dalam jangkauan pusat hotspot. Namun ada juga kelemahan dari wi-fi ini, yaitu sering di hack (dibobol) oleh orang lain. Sekarang kan sudah banyak sekali software yang bisa meneroboh password.

Setelah membahas tentang bagaimana apa itu wifi mari selanjutnya kita menyimak hal- hal yang dapat mengganggu jaringan wifi, apa sajah yuk kita simak ?

Menggunakan wifi sebagai media penghubung Anda dengan modem internet dari provider jaringan adalah salah satu cara terbaik untuk online tanpa kabel. Pasalnya, menggunakan wifi untuk online biasanya memiliki beberapa faktor pengganggu yang mempengaruhi kekuatan sinyal yang terkirim dan diterima oleh perangkat Anda. Nah, pada artikel kali ini Saya akan menjelaskan tentang faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi kecepatan dari sinyal wifi tersebut.
1.      Range/jarak
Range atau jarak jangkauan sinyal pada setiap perangkat jaringan memang berbeda – beda. Jangkauan atau range dari sinyal wifi tergantung dari harga perangkat tersebut. Jika, Anda ingin mendapatkan sinyal wifi dengan kualitas bagus, berdirilah dekat dengan perangkat Wifi tersebut. Semakin Anda dengan perangkat pelempar sinyal tersebut maka sinyal yang akan Anda terima semakin bagus pula. Sebaliknya jika Anda semakin jauh, maka sinyal yang Anda terima itu akan berkurang dan mungkin saja terputus – putus. Untuk Wifi standar dengan satu antena adalah maksimal 10 meter saja Kekuatan sinyal dari perangkat wifi tergantung dari perangkat wifi itu sendiri. Sama seperti yang Saya katakan pada paragraf pertama di atas, semakin mahal perangkat wifi yang Anda miliki maka semakin bagus pula sinyal yang akan Anda dapatkan. Wifi dengan dua antena pastinya lebih baik dibanding dengan wifi yang hanya menggunakan satu atena bukan? Tapi, jika kebutuhan wifi tersebut hanya Anda gunakan di dalam rumah sendiri, wifi dengan satu antena saja sudah cukup untuk melemparkan sinyal keseluruh bagian rumah Anda. Namun, sinyal yang Anda terima masih kurang, gunakan repeater dengan menggabungkan dua buah wifi dengan wifi lainnya, agar lebih memperluas jangkauan sinyal wifi Anda.
2.      Kekuatan penerima sinyal
Tidak hanya pelempar sinyal saja yang harus diperhatikan kekuatannya, penerima sinyal juga harus mengetahui jangkauan dari perangkatnya tersebut. Jika, perangkat Anda adalah smartphone sebaiknya Anda cek kekuatan penerimaan sinyal dari smartphone Anda tersebut, entah dengan software atau dengan mengecek dari situs resmi smartphone Anda. perhitungannya adalah semakin kecil batas minimal yang bisa diterima oleh smartphone Anda, maka semakin pula penerimaan sinyal yang ditangkap. Ini dinamakan denga Receive Sensitivity.
3.      Interfensi (gangguan sinyal)
Yang satu ini tentunya saja faktor yang paling berpengaruh terhadap bagus tidaknya sinyal wifi yang Anda terima. Interfensi atau gangguan sinyal ini biasanya dikarenakan radiasi atau adanya penghalang antara pemancar dan penerima. Untuk itu perangkat wifi ini sebaiknya Anda simpan pada tempat terbuka dan tidak dalam ruangan tertutup. Salah satu penghantar dari sinyal wifi ini adalah udara tentunya. Jika, udara dalam ruangan tersebut tidak keluar, maka sinyal wifi tersebut juga tidak akan bisa Anda terima walaupun jarak Anda Cuma 1 meter saja.

CARA MENSETTING IP ADDRES 


Sebelum mengubungkan client dengan server di Bee Accounting anda perlu setting IP komputer Server maupun Client. Tujuannya agar koneksi tidak seting putus sambung saat menggunakan Bee karena ip komputer server yang berubah-ubah (Jika terdapat koneksi pada tempat anda). Untuk cara setting IP ikuti langkah berikut :
1. Klik kanan icon network anda

– Jika anda menggunakan wifi icon akan berbentuk seperti sinyal / wifi
– Jika anda menggunakan kabel LAN icon akan berbrntuk seperti gambar berikut
3.      Pilih “Open Network and Sharing Center”
  
4.      Lalu klik pada network yang anda gunakan

5.      Lalu pilih “Details..” – Untuk cara no 4 & 5 hanya di lakukan jika di tempat anda terdapat koneksi internet, jika tidak ada langsung menuju step ke-6.

6.      Lalu catat pada bagian IPv4 Address – Pada step ini anda perlu mencatat IP anda dan Gateway anda, agar anda bisa tetap bisa terhubung dengan internet

7.      Pilih Properties

8.      Pilih / Double klik pada “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)”

8. Lalu pilih Pilih “Use the followong IP address“. – Jika di tempat anda terdapat koneksi internet anda bisa isi IP anddress, Subnet mask dan Default Geteway seperti yang tertera sebelumnya (pada no 5) – Jika di tempat anda terdapat tidak terdapat koneksi internet anda bisa isi sesuai berikut : IP Address : 192.168.1.2 Subnet mask : 255.255.255.0 Default Gateway : 192.168.1.1 dan untuk settingan client bisa isi sama seperti di atas hanya bisa IP addressnya saja, bisa di isi urut 192.168.1.3 dst. – Jika sudah selesai klik OK

9.      Pilih Ok lagi.
Komputer anda sudah tersetting ipnya.



DAFTAR PUSTAKA



















Komentar

Postingan Populer